Urutan Skincare Pagi dan Malam yang Tepat agar Kulit Sehat dan Glowing

Urutan Skincare Pagi dan Malam yang Tepat agar Kulit Sehat dan Glowing

Merawat kulit dengan skincare yang tepat dan berurutan merupakan kunci utama untuk mendapatkan kulit sehat, bercahaya, dan terhindar dari berbagai masalah kulit seperti jerawat, kulit kusam, serta penuaan dini. Simak ulasan freebies4u tentang urutan pemakaian skincare.

Banyak orang masih bingung mengenai urutan yang benar dalam menggunakan skincare, terutama perbedaan antara skincare pagi dan malam.

Berikut adalah urutan skincare pagi dan malam, manfaatnya bagi kulit, serta tips memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan kulit Anda.

Mengapa Skincare Harus Digunakan di Pagi dan Malam Hari?

Kulit kita terpapar berbagai faktor eksternal dan internal sepanjang hari. Oleh karena itu, penggunaan skincare yang tepat dapat membantu:

  • Melindungi kulit dari sinar UV, polusi, dan radikal bebas (skincare pagi)
  • Menjaga kelembapan dan elastisitas kulit
  • Membantu proses regenerasi sel kulit saat tidur (skincare malam)
  • Mengoptimalkan penyerapan nutrisi dari produk yang digunakan
  • Mencegah tanda-tanda penuaan dini dan masalah kulit lainnya

Lantas, bagaimana urutan skincare pagi dan malam yang benar? Berikut panduannya!

Urutan Skincare Pagi untuk Perlindungan Maksimal

Skincare pagi bertujuan untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari, polusi, dan faktor lingkungan lainnya.

Oleh karena itu, produk yang digunakan harus bersifat hydrating (melembapkan), protecting (melindungi), dan lightweight (ringan) agar nyaman saat digunakan sepanjang hari.

1. Sabun Pembersih Wajah (Facial Cleanser)

Membersihkan wajah dengan sabun pembersih di pagi hari berguna untuk menghilangkan minyak berlebih dan kotoran yang menumpuk semalaman.

Pilih sabun pembersih wajah yang lembut dan sesuai dengan jenis kulit Anda:

  • Kulit Kering → Pilih facial wash dengan kandungan hyaluronic acid, ceramide, atau glycerin
  • Kulit Berminyak → Gunakan pembersih dengan salicylic acid atau tea tree oil
  • Kulit Sensitif → Pilih sabun wajah yang fragrance-free dan bebas alkohol

2. Toner

Toner berfungsi untuk menyeimbangkan pH kulit, menyegarkan wajah, dan mempersiapkan kulit agar lebih mudah menyerap produk berikutnya.

  • Toner hydrating → Cocok untuk kulit kering dan sensitive
  • Toner exfoliating (AHA/BHA/PHA) → Cocok untuk kulit berminyak dan berjerawat (digunakan 2-3 kali seminggu)

3. Essence dan Serum Wajah

  • Essence membantu meningkatkan hidrasi kulit dan mempercepat regenerasi sel.
  • Serum mengandung bahan aktif yang dapat mengatasi berbagai masalah kulit seperti jerawat, hiperpigmentasi, atau penuaan dini.

Pilihan serum berdasarkan kebutuhan kulit:

  • Vitamin C → Untuk mencerahkan wajah dan mengatasi hiperpigmentasi
  • Hyaluronic Acid → Untuk menjaga kelembapan kulit
  • Niacinamide → Untuk mengontrol minyak dan mengurangi kemerahan
Baca Juga:  3 Langkah Basic Skincare untuk Kulit Sehat dan Terlindungi

4. Spot Treatment (Opsional)

Jika memiliki jerawat atau noda hitam, gunakan spot treatment yang mengandung benzoyl peroxide, tea tree oil, atau sulfur untuk membantu mengatasinya.

5. Pelembap (Moisturizer)

Pelembap membantu menjaga kelembapan dan memperkuat skin barrier. Gunakan pelembap dengan tekstur ringan agar tidak terasa berat di siang hari.

  • Kulit berminyak → Gunakan gel moisturizer
  • Kulit kering → Pilih krim dengan kandungan ceramide & squalane

6. Tabir Surya (Sunscreen) – WAJIB!

Ini adalah langkah paling penting dalam skincare pagi! Sunscreen melindungi kulit dari efek buruk sinar matahari yang menyebabkan penuaan dini, hiperpigmentasi, dan kanker kulit.

  • Pilih sunscreen dengan SPF minimal 30 dan PA+++
  • Oleskan 15–30 menit sebelum keluar rumah
  • Reapply setiap 2–3 jam sekali jika beraktivitas di luar ruangan

Urutan Skincare Malam untuk Regenerasi Kulit

Skincare malam bertujuan untuk membersihkan kotoran dan makeup yang menumpuk serta memberi nutrisi pada kulit agar proses regenerasi berlangsung optimal saat tidur.

1. Makeup Remover atau Micellar Water

Jika menggunakan makeup atau sunscreen, bersihkan wajah dengan cleansing oil, cleansing balm, atau micellar water sebelum mencuci muka.

2. Sabun Pembersih Wajah (Facial Cleanser)

Gunakan facial cleanser untuk membersihkan sisa makeup, debu, dan kotoran yang masih tertinggal.

3. Eksfoliasi (1-2 Kali Seminggu, Opsional)

Eksfoliasi berguna untuk mengangkat sel kulit mati agar wajah tampak lebih cerah dan segar.

  • Physical exfoliation → Scrub wajah dengan butiran halus
  • Chemical exfoliation → Gunakan toner atau serum dengan kandungan AHA, BHA, atau PHA

Hindari eksfoliasi setiap hari untuk menghindari iritasi!

4. Toner

Seperti pada pagi hari, toner digunakan untuk mengembalikan keseimbangan pH kulit setelah mencuci wajah.

5. Essence dan Serum Wajah

Essence dan serum di malam hari dapat difokuskan pada perawatan kulit seperti anti-aging, brightening, atau hidrasi mendalam.

Pilihan bahan aktif untuk malam hari:

  • Retinol → Untuk anti-aging dan mengatasi jerawat
  • Peptides → Meningkatkan produksi kolagen
  • Centella Asiatica → Menenangkan kulit sensitif

6. Krim Mata (Eye Cream)

Krim mata membantu mengatasi mata panda, kantung mata, dan garis halus di sekitar mata.

Pilih krim mata dengan caffeine untuk mata bengkak atau hyaluronic acid untuk hidrasi.

7. Pelembap atau Krim Malam

Pelembap malam lebih kaya nutrisi untuk membantu proses regenerasi kulit.

Anda juga bisa menggunakan sleeping mask untuk mengunci kelembapan lebih lama.

Dapatkan informasi terbaru Promo Kecantikan 2025.

Baca Juga:  Cara Membuat Alis Tebal Alami dengan Make Up

Tips Memilih Skincare yang Tepat

Urutan Skincare Pagi dan Malam, Tips Memilih Skincare yang Tepat

Setiap orang memiliki jenis dan kondisi kulit yang berbeda, sehingga penggunaan produk harus disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.

Berikut beberapa tips penting dalam memilih skincare yang sesuai dengan jenis dan permasalahan kulit Anda.

1. Kenali Jenis Kulit Anda

Langkah pertama dalam memilih skincare adalah memahami jenis kulit Anda. Jenis kulit seseorang umumnya terbagi menjadi:

Kulit Kering: Kulit terasa kaku, sering mengelupas, dan kurang elastis.

  • Pilih produk yang kaya pelembap dan hidrasi seperti hyaluronic acid, ceramide, dan squalane.
  • Hindari produk berbasis alkohol atau bahan yang dapat mengurangi kelembapan alami kulit.

Kulit Berminyak: Produksi minyak berlebih, wajah tampak mengkilap, dan rentan berjerawat.

  • Pilih produk dengan bahan seperti niacinamide, salicylic acid (BHA), atau tea tree oil yang dapat membantu mengontrol minyak.
  • Gunakan produk ringan berbasis gel agar tidak menyumbat pori-pori.

Kulit Kombinasi: Berminyak di area T-zone (dahi, hidung, dagu), tetapi kering di pipi.

  • Gunakan kombinasi produk yang bisa mengontrol minyak tanpa membuat kulit terlalu kering.
  • Pilih pelembap ringan untuk menjaga keseimbangan kelembapan kulit.

Kulit Sensitif: Mudah mengalami kemerahan, iritasi, atau reaksi alergi terhadap produk tertentu.

  • Gunakan skincare dengan bahan yang menenangkan seperti centella asiatica, chamomile, dan aloe vera.
  • Hindari produk dengan fragrance, alkohol, dan bahan aktif keras seperti retinol atau AHA/BHA dalam konsentrasi tinggi.

2. Pilih Produk Sesuai dengan Kebutuhan dan Permasalahan Kulit

Setelah mengetahui jenis kulit, tentukan permasalahan utama kulit yang ingin Anda atasi.

Berikut beberapa contoh kebutuhan kulit dan bahan aktif yang sesuai:

  • Kulit Kusam dan Warna Tidak Merata → Pilih skincare dengan Vitamin C, niacinamide, dan alpha arbutin untuk mencerahkan kulit.
  • Kulit Berjerawat dan Berminyak → Gunakan salicylic acid (BHA), tea tree oil, dan sulfur untuk membantu mengurangi jerawat.
  • Penuaan Dini dan Kerutan → Pilih retinol, peptides, dan hyaluronic acid untuk meningkatkan elastisitas kulit dan mengurangi garis halus.
  • Kulit Dehidrasi dan Kering → Fokus pada bahan seperti hyaluronic acid, ceramide, dan glycerin yang memberikan hidrasi maksimal.
  • Kulit Sensitif dan Mudah Iritasi → Hindari bahan keras, dan gunakan centella asiatica, aloe vera, serta produk bebas alkohol dan parfum.

Pastikan untuk membaca label dan kandungan bahan sebelum membeli produk skincare agar tidak salah memilih.

3. Gunakan Produk dengan Bahan Aktif yang Tepat

Setiap bahan aktif dalam skincare memiliki manfaat yang berbeda. Berikut beberapa bahan aktif yang perlu diperhatikan sesuai dengan kebutuhan kulit:

Baca Juga:  Tips Memilih dan Menggunakan Eyeshadow

Untuk Mencerahkan dan Meratakan Warna Kulit

  • Vitamin C → Mencerahkan kulit dan melindungi dari radikal bebas.
  • Niacinamide → Mengurangi hiperpigmentasi, mengontrol minyak, dan memperkuat skin barrier.
  • Alpha Arbutin → Mencerahkan kulit dengan cara yang lebih lembut dibandingkan hydroquinone.

Untuk Mengatasi Jerawat dan Kulit Berminyak

  • Salicylic Acid (BHA) → Membersihkan pori-pori, mengurangi minyak, dan mengatasi jerawat.
  • Benzoyl Peroxide → Membunuh bakteri penyebab jerawat dan mengurangi peradangan.
  • Tea Tree Oil → Memiliki sifat anti-bakteri dan anti-inflamasi yang baik untuk kulit berjerawat.

Untuk Menghidrasi Kulit dan Mencegah Dehidrasi

  • Hyaluronic Acid → Mengikat air dalam kulit untuk menjaga kelembapan.
  • Ceramide → Menguatkan skin barrier agar kulit tetap sehat dan terhindar dari iritasi.
  • Squalane → Melembapkan kulit tanpa membuatnya terasa berminyak.

Untuk Mengatasi Penuaan Dini dan Kerutan

  • Retinol → Mengurangi garis halus dan meningkatkan produksi kolagen.
  • Peptides → Memperbaiki struktur kulit agar lebih kencang dan elastis.
  • Coenzyme Q10 (CoQ10) → Melindungi kulit dari penuaan akibat paparan sinar UV dan polusi.

Pastikan untuk menyesuaikan pemakaian bahan aktif ini agar tidak terjadi iritasi, terutama bagi pemula yang baru mengenal skincare.

4. Hindari Layering Terlalu Banyak Produk agar Kulit Tidak “Overload”

Menggunakan banyak produk sekaligus tidak selalu berarti lebih baik. Terlalu banyak layering skincare bisa membuat kulit stres, mengalami purging, atau bahkan iritasi.

Tips layering skincare yang benar:

  • Gunakan maksimal 3-4 produk aktif dalam satu rutinitas skincare.
  • Pastikan setiap produk memiliki fungsi yang saling melengkapi, bukan bertabrakan.
  • Jika menggunakan bahan aktif kuat seperti retinol, AHA/BHA, atau Vitamin C, hindari pemakaian bersamaan agar tidak menyebabkan iritasi.
  • Beri jeda 1-2 menit setiap pemakaian produk agar bisa meresap dengan baik.

Contoh kombinasi skincare yang salah:

  • Retinol + AHA/BHA → Bisa menyebabkan iritasi dan kemerahan.
  • Vitamin C + Niacinamide dalam dosis tinggi → Bisa menyebabkan reaksi panas pada kulit.

Contoh kombinasi skincare yang aman:

  • Vitamin C (pagi) + Sunscreen → Kombinasi yang bagus untuk mencerahkan dan melindungi kulit.
  • Niacinamide + Hyaluronic Acid → Cocok untuk melembapkan dan memperkuat skin barrier.
  • Retinol (malam) + Peptides → Kombinasi anti-aging yang efektif.

Menggunakan skincare secara berurutan di pagi dan malam hari sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit serta mengoptimalkan manfaat produk yang digunakan.

Dengan disiplin menjalankan rutinitas skincare yang tepat, Anda dapat memiliki kulit yang sehat, glowing, dan bebas masalah!